MAGANGLYFE.COM – Diet merupakan salah satu hal yang sulit untuk dilakukan sebagian orang. Dalam menurunkan berat badan banyak orang yang salah memilih metode diet.
Sebagian metode diet akan menganjurkan kita untuk mengurangi makanan dalam porsi yang cukup besar. Namun, pada kenyataannya diet bukanlah hal yang menyiksa untuk dilakukan.
Nah, untuk Anda yang ingin mengurangi berat badan tanpa harus menyiksa, ada salah satu metode yang disarankan oleh dr. Hans Tandra seorang Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Endokrinologi Metabolik dan Diabetes yang dikutip dari akun TikTok @fatimah store healty02, pada (05/10/2024).
Menurut beliau, sebagian orang akan mengurangi makan dalam porsi yang cukup besar. Padahal makan merupakan hal penting. Untuk menjalankan diet, makan itu harus dibuat teratur supaya metabolisme menjadi bagus.
“Masalah diet ada orang ngurai makan. Oh dokter saya tidak makan, rugi. Makan itu penting. Bahkan makan itu harus dibuat teratur jamnya supaya metabolisme kita bagus. Makan teratur jamnya”tuturnya.
Beliau juga memberitahukan saat ingin mengatur pola makan, sebaiknya terapkan pola dimana makan pagi adalah makan besar, kita dapat mengonsumsi makanan yang sehat dalam jumlah yang besar sedangkan malam sebaiknya dam jumlah yang kecil.
“Pagi makan besar. Malam makan kecil seperti seorang miskin. Nah, lalu makan kita atur. Kita sering bingung dengan masalah diet. Kata diet itu adalah makan kenyang tapi makannya benar” tuturnya
Jadi diet bukan mengurai makan lho. Diet bukan berarti tidak makan. Kamu rugi. Kalau tidak makan kan kelaparan. Kita bisa jatuh sakit.
Ia juga menambahkan, makanan yang kita konsumsi harus memenuhi kebutuhan nutrisi harian, seperti karbo, protein, lemak, dan serat. Jika ingin mengurangi lemak carilah protein yang rendah lemak sehingga lemak jahat dapat di buang.
Selain itu, jika kita memiliki berat badan yang sudah obesitas, konsumsilah makanan yang mengandung serat seperti sayur-sayuran.
“Makan benar, diatur. Makanan kita harus ada karbo, ada protein, ada lemak, dan ada fiber. Kalau kita tahu kita kegemukan, karbonya kurang. Kalau kita tahu lemak kita banyak, protein cari yang rendah lemak, lemaknya yang jahat kita buang. Kalau kita tahu kita obesitas, sayurnya banyakin dong, ininya kurangin” ujarnya.
Jika sudah mengatur pola makan sedemikian rupa, hal yang tak boleh terlewatkan adalah ngemil. dr. Hans menyampaikan jika ingin ngemil carilah kalori yang jika dimakan jangan seperti sepiring nasi maksudnya carilah cemilan yang mengandung kalori rendah
“Hanya itu saja, mengatur sedemikian rupa maka kita percaya berat badan kita turun lalu ngemil, ngemil kalau bisa cari yang kalori kecil kita makan roti satu itu ibaratnya satu piring nasi jangan pakai roti.
“Kita makan mie instan, itu bisa sama dengan satu atau dua piring nasi, berhenti mie instan. Lalu makan apa? Makan tiramisu, satu potong saja itu kalori besar, makan mangga gadung mangga itu tiga piring nasi, cari buah yang lain yang bukan suctioner fruit, suctioner fruit itu adalah buah musiman yang kalori besar, mangga durian, rambutan, tugu, kita cari apel, pir, pepaya, dan kita potong- potong buah itu walaupun manis kalorinya kecil, fibernya banyak, Jadi potong-potong buah, satu mangkok gedegede sebesar tangkupan tangan Anda” ujarnya.
“Ada teman saya badannya tinggi sampai hampir 2 meter, berat badannya 100 lebih, tangannya gede, segini, makan buah segitu loh, kenyang daripada makan lemper, makan kue, ya tapi sehat sekali” tambahnya.
Demikian ulasan metode diet yang bisa Anda lakukan. Semoga bermanfaat.